9:20 am
Unknown
Apa sih maksud dari “Kerja Extra Mile” ? Ternyata bisa diartikan yaitu bekerja dengan memberi lebih dari yang diminta atau diharapkan oleh pemberi tugas, misalnya jika deadlinenya adalah 1 minggu maka Anda mengusahakan selesai dalam 3-4 hari , atau ketika diminta mencari 15 data Klien yang baru , Anda mencari 20.
Tentunya semua orang pasti ingin berhasil dan berprestasi dalam karirnya. Karena itu“Kerja Extra Mile” merupakan nilai tambah untuk melejitkan “Timeline” karir anda , dan mempermudah percepatan kesuksesan dalam pekerjaan. (Hampir) banyak orang yang tidak kebereatan melakukan “Extra-Mile” ketika diminta oleh perusahaan / atasan , tentunya selama hal itu menunjang prestasi dan mendapat imbalan yan setimpal.
Namun kalau hal itu dilakukan terus-terusan apalagi tiap minggu, tentunya akan menjadi kurang baik karena bisa membuat kelelahan , stress, dan kehilangan kreatifitas. nah, untuk menjaga diri agar tetap “Fresh” dan tetap bisa bekerja secara lebih efisien dan efektif , ternyata ada “Unique Ways” untuk kerja “Extra Mile” tanpa terlalu membebani diri.
Berikut ini 10 Tipsnya :
1. Work Smart
Selalu pikirkan dan buat planning sebelum menjalankan tugas. Pikirkan cara yang kreatif , hemat energi dan waktu untuk menyelesaikan pekerjaan. Siapa tau justru nanti menemukan terobosan dan cara yang baru. Intinya adalah “Creative and Smart Working”.
2. Delegasikan
Salah satu rule yang terkenal dalam kehidupan adalah “Jangan bersikap Superhero,kalau dirimu bukanlah seorang superhero sungguhan”. Tentunya hal ini mengajarkan bahwa penting untuk mendelegasikan tugas-tugas sesuai prioritas , dan tidak ragu untuk meminta bantuan dari teman-teman yang bersedia untuk menolong. Dan selalu memfokuskan waktu pada “Critical Actions”.
3. Take a Break
Setelah sibuk dan sangat terfokus misalnya setiap 2-3 jam, segeralah beristirahat 5-15 menit. Misalnya minum teh, melihat pemandangan hijau , mendengarkan musik klasik , tarik & buang nafas panjang-dalam , dan lakukanlah rileksasi. Segarkan kembali pikiran dan fisik , sama seperti halnya komputer yang perlu di “Charge” setiap kurun waktu tertentu , begitu juga dengan tubuh setiap orang.
4. Gunakan Prinsip Pareto
The Pareto Principle mengatakan bahwa 80% output sebuah pekerjaan , berasal dari 20% kerja. Karena itulah segera temukan “Critical Actions” yang bisa memberikan hasil signifikan ke result pekerjaan. Segeralah mencari tahu mengenai proses utama yang diperlukan , dan detail apa saja yang paling berpengaruh dan berkontribusi terhadap hasil dan prestasi yang akan dicapai. Setelah semua hal tersebut selesai , barulah fokus pada prioritas selanjutnya.
5. Mengurangi dan Menghindari Gangguan
Kerjakan semuanya dengan penuh totalitas, hindari hal-hal kecil untuk mengganggu jadwal dan rencan anda. Seleksilah panggilan telepon mana yang perlu dijawab sekarang , dan yang perlu dijawab nanti. Hindari untuk membaca email yang tidak terlalu berkeaitan dengan tugas anda , serta hindari diri dari kumpulan rekan-rekan yang bergosip. Semua bisa dinikmati ketika sudah masuk jam “Istirahat”
6. Shorten the Process
Dengan kerja bersama tim, selalu pikirkan cara dan prosedur kerja yang lebih cepat dan efisien untuk menyelesaikan tugas yang diberikan. Bila perlu boleh lakukan rapat rutin untuk membahas mengenai cara-cara kreatif agar proses kerja dapat selesai dengan cepat. Dan nantinya Tim akan memiliki banyak cara kreatif yang dapat digunakan dan di cocokkan dengan segala situasi / kemungkinan yang ada.
7. Destroy the Procrastination
Hindari untuk menunda tugas-tugas kecil yang dapat diselesaikan dengan cepat, misalnya untuk menulis email untuk klien sembari menelepon. Jika memang memungkinkan maka segeralah lakukan tugas itu , selain menghindari dari penumpukan tugas tentunya juga mempercepat selesainya rangkaian tugas mulai dari yang Mudah-Sulit.
8. Meminta masukkan
Segeralah untuk meminta masukkan , usulan , dan bahkan pertolongan jika mengalami “Stuck” dalam sebuah pekerjaan. Jauh lebih baik bertanya ketimbang “Tersesat” dan justru membuang waktu. Banyak cara yang bisa dilakukan misalnya meeting dengan atasan , bertemu dengan rekan kerja , hubungi sahabat-sahabat yang kiranya berkompeten untuk membantu tugas. Hindari untuk berpikir terlalu lama sendirian yang justru menyebabkan “Terlalu Asik” tenggelam dalam kebuntuan.
9. Lakukan Morning Briefing setiap Pagi
Setiap jam kerja di pagi hari, segera kumpulkan seluruh staf. Samakan persepsi tentang prioritas dan teknik yang akan digunakan pada hari/minggu ini. Kalau memungkinkan tanya satu persatu apakah ada kesulitan yang mereka belum mampu tangani. kemudian tawarkan bantuan / berikan motivasi singkat. Tidak perlu terlalu lama , yang penting mengena..msailnya 10 menit, namun dilakukan rutin setiap pagi hari ketika bekerja. Dan tim akan memiliki arah dan prioritas yang sama untuk dicapai.
10. Meeting Management
Rapat yang memakan waktu lama dan panjang, tentunya akan menghabiskan banyak energi dan pikiran bahkan tidak jarang justru menghasilkan output yang justru sedikit. Lakukanlah rapat hanya kepada orang-orang penting yang bisa menyebarkannya ke staff/karyawan yang lain misalnya dibatasi maksimum hanya 1 jam, tentunya menghemat waktu dan jumlah orang yang hadir. Atau bisa juga memantau progress lewat telepon yang kira-kira hanya 5-10 menit. Kecuali ada urusan yang sangat kritis dan perlu segera ditangani.
Demikian 10 Tips yang bisa dipakai sebagai penunjang dalam melakukan “Extra Mile” , semoga dengan adanya tips ini dapat membantu para pembacara untuk meraih prestasi dan melejitkan perjalanan karir untuk memperoleh percepatan kesuksesan.
Sebuah Cerita Berjuta Makna
